Warga Geger Lihat Pantai Tertutup Ganggang dan Belatung di Australia! Ini Penjelasan Ahli

Bacatimes.com – Warga medsos heboh melihat pemandangan pantai tertutup gangang dan belatung di New South Wales, Australia.

Pantai tertutup gangang dan belatung tersebut dikenal dengan nama Pantai Hyams yang memiliki pasir putih tersohor di dunia.

Keindahan pasir putihnya sekarang tidak terlihat lagi karena pantai tertutup gangang dan belatung akibat badai besar yang menerjang.

Salah seorang penduduk lokal yang membagikan rekaman video keadaan pantai tersebut mengaku sangat kaget saat melihatnya pada Senin (7/3/2022).

 

 

Pemandangan Pantai Tertutup Gangang dan Belatung

Pantai Hyams dikenal dunia karena memiliki pasir sangat putih dan air laut yang jernih. Namun, keindahan tersebut berubah saat Australia diterjang badai.

Satu minggu setelah diamuk oleh cuaca mematikan, pemandangan Pantai Hyams yang dulunya sangat elok kini berubah menjadi sangat menjijikkan.

Pemandangan tersebut diungkapkan oleh Jayde Clark, seorang penduduk lokal, dan suaminya saat melihat ‘keburukan’ yang menyerang pantai indah tersebut.

Jayde Clark dan suaminya yang sering kali berselancar di pantai tersebut mengaku terkejut melihat Pantai Hyams ditutupi gangga merah.

Selain pemandangannya yang tidak lagi indah, mereka juga mencium aroma tidak enak dari pantai tersebut dan juga kehadiran ribuan belatung.

‘Kami sangat terkejut karena kamu telah tinggal selama 25 tahun di sini dan kami tidak pernah melihat Pantai Hyams menjadi seperti ini,’ ungkapnya.

 

 

Penjelasan Ahli

Seorang ahli Biologi dari Universitas Wollongong menjelaskan jika gangga merah tersebut tersapu ke pantai oleh badai yang baru-baru ini terjadi.

Gangga tersebut dikenal dengan nama ‘wrack’ dan organisme seperti belatung biasa hidup di dalam tanaman gangga tersebut.

Wrack bisa mengeluarkan bau tidak sedap jika terjemur oleh matahari setelah beberapa lama. Namun, peristiwa tersebut penting secara ekologis.

Saat wrack terurai, dia akan memberikan nutrisi dan makanan penting untuk organisme yang hidup di bawah pantai pasir putih tersebut.

 

 

Penutup

Pemerintah kota sekitar segera menanggapi persitiwa pantai tertutup gangang dan belatung tersebut dengan menutup beberapa akses masuk.

Dewan Kota Shoalhaven akan segera melakukan penyelidikan terhadap pantai sekitar yang terkena erosi dan polusi akibat badai besar kemarin.

Semoga informasi yang diberikan bisa bermanfaat, sampai jumpa di artikel lainnya!

 

***