BacaTimes.com – Akhir-akhirn ini sebuah video polisi beri makan pemulung viral di media sosial dan sempat diangkat oleh beberapa media sosial.
Aksi polisi beri makan pemulung pun menuai pujian dari netizen yang terkenal keras mengkritik pihak-pihak berwenang.
Artikel ini akan membahas kejadian polisi beri makan pemulung dan apa saja yang dia berikan kepadanya
Di mana kejadian viral ini berlangsung? Siapa sosok polisi tersebut? Langsung saja, berikut liputan mengenai polisi beri makan pemulung.
Daftar Isi
Detik-Detik Mengharukan Polisi Beri Makan Pemulung
Dalam video yang diunggah oleh pengguna Instagram @forumwartawanpolri tersebut, terlihat seorang anggota kepolisian memarkirkan motornya di sisi jalan.
Dia lalu membuka salah satu bagasinya dan mengeluarkan air bening kemasan sambil memegang sebungkus makanan di tangan kirinya.
Setelah menutup bagasinya, dia pun berjongkok di hadapan seorang pemulung dan menawarkan makanan dan minuman tersebut.
Setelah sang pemulung memutuskan untuk menerima makanan tersebut, sang polisi menyentuh bahunya dan berdiri untuk meninggalkan tempat itu.
Netizen Salut Pada Polisi Beri Makan Pemulung
Kejadian menyentuh itu pun seketika viral dan mendapat sambutan hangat dari netizen yang sering bersikap sinis terhadap oknum anggota kepolisian.
Berbagai doa dan pujian pun dilanturkan oleh netizen, tetapi ada pula yang menyempatkan bercanda di kolom komentar video tersebut.
Salah satunya adalah @bangsel0w yang berkomentar “Sehat selalu buat pak polisi , terima kasih orang baik berkah selalu pak rezeki nya aamiin.”
Ada pula @eksabarapranata yang berkomentar dengan nada bercanda “tumben gak nilang.”
Banyak komentar lain dari warganet yang juga memberikan pujian kepada polisi di dalam video tersebut.
Penutup
Kejadian ini tentunya kembali menyadarkan netizen bahwa polisi juga manusia dan tugasnya didasari oleh perasaan ingin mengabdi terhadap masyarakat.
Sampai sekarang belum diketahui siapa identitas polisi dan pemulung tersebut, tetapi nilai dalam kejadian tersebut mengandung makna dalam kisahnya.
Semoga kisah ini meningkatkan kepekaan kita terhadap penderitaan orang-orang di sekitar, samapai jumpa lagi di artikel-artikel menarik berikutnya.
***